Investasi tanah sering disebut sebagai aset paling aman karena nilainya hampir selalu naik. Tapi, tetap ada trik biar kamu nggak salah pilih. Yuk simak tips berikut ini:
- Lokasi adalah Kunci 🔑
Cari tanah di lokasi strategis—dekat dengan jalan utama, akses transportasi, fasilitas umum, atau kawasan yang sedang berkembang. Lokasi bagus = nilai investasi cepat naik.
- Cek Legalitas Tanah
Pastikan tanah punya sertifikat resmi (SHM atau HGB) dan bebas dari sengketa. Jangan lupa cek ke BPN atau notaris biar lebih aman. Legalitas yang jelas bikin kamu tenang.
- Perhatikan Akses Jalan
Tanah yang mudah diakses kendaraan roda 2 atau 4 biasanya lebih diminati. Kalau jalan sempit atau susah masuk, harga jualnya bisa lebih susah naik.
- Periksa Kondisi Tanah
Cek apakah tanah rawan banjir, longsor, atau berada di jalur hijau (yang nggak boleh dibangun). Kondisi fisik tanah yang bagus bikin nilai tambah untuk jangka panjang.
- Cari Tahu Rencana Tata Kota
Kalau ada rencana pembangunan di sekitar tanah (jalan tol, stasiun, pusat bisnis), biasanya nilai tanah akan naik drastis. Jadi, update info tata ruang itu penting.
- Sesuaikan dengan Budget
Investasi tanah bisa mulai dari lahan kecil dulu. Jangan paksakan beli tanah besar kalau budget mepet. Yang penting tanah punya potensi berkembang.
- Pertimbangkan Jangka Panjang
Tanah bukan investasi instan. Butuh waktu beberapa tahun untuk nilainya naik signifikan. Jadi pastikan kamu siap menyimpannya.